Subscribe Twitter
Pasang Iklan Di Bayar

Sabtu, 19 Mei 2012

BIOS

BIOS (Basic Input Output System) merupakan satu set penunjuk dalam suatu software yang mengoperasikan hardware komputer. BIOS ditulis dalam bahasa mesin (machine language). BIOS juga bertanggung jawab terhadap proses input dan output dan kerja-kerja lain. Oleh karena itu penunjuk-penunjuk membantu komunikasi hardware komputer dengan peranti-perantinya. BIOS disimpan di dalam microchip secara elektronik. BIOS tidak dapat ditulis atau diubah isinya sehingga disebut dengan ROM (read only memory0. Oleh karena itu, ROM dan BIOS sangatlah berkaitan, maka chip ini juga disebut ROM BIOS. ROM merupakan hardware dan BIOS adalah software, maka ROM BIOS diberi istilah Firmware. Chip ROM BIOS jenis Dual In Line Packet (DIP) dan dihubungkan pada motherboard atau dislotnya. BIOS yang mengawal system dipanggil BIOS System, ini untuk membedakannya dengan ROM BIOS atau card tambahan. Chip ROM BIOS digunakan pada kartu tambahan seperti kartu Ethernet, kartu video adapter, dan kartu-kartu lain. Petunjuk atas kartu-kartu tambahan ini membantu kartu-kartu berkomunikasi dengan PC.


Sumber: http://id.shvoong.com
Fungsi BIOS adalah untuk memberikan instruksi power-on self test (POST). bios memastikan bahwa komputer memiliki semua bagian yang diperlukan dan fungsi yang diperlukan untuk mulai startup, seperti penggunaan memori, keyboard dan bagian lain. Jika kesalahan yang terdeteksi pada saat tes, BIOS memerintahkan komputer untuk memberikan kode yang mengungkapkan masalah. Kode Kesalahan biasanya serangkaian beep terdengar lama setelah startup.
BIOS juga bekerja memberikan komputer informasi dasar tentang bagaimana berinteraksi dengan beberapa komponen penting, seperti drive dan memori, yang akan perlu untuk memuat sistem operasi . Setelah petunjuk dasar telah dimuat dan self-test telah berlalu, komputer dapat melanjutkan dengan memuat sistem operasi dari salah satu drive terpasang.
    – Pengguna komputer sering dapat membuat penyesuaian tertentu pada BIOS melalui layar konfigurasi pada komputer. Layar pengaturan biasanya diakses dengan urutan tombol khusus selama saat-saat pertama startup. Ini layar setup sering memungkinkan pengguna untuk mengubah urutan drive yang diakses saat startup dan mengontrol fungsi beberapa perangkat kritis. Fitur bervariasi antara versi BIOS individu.
Produsen PC saat ini banyak yang menggunakan flash memori kartu untuk menyimpan informasi BIOS. Hal ini memungkinkan pengguna untuk memperbarui versi BIOS pada komputer setelah vendor melepaskan pembaruan. Sistem ini dirancang untuk memecahkan masalah dengan BIOS yang asli atau untuk menambahkan fungsi baru. Pengguna berkala dapat memeriksa versi BIOS diperbarui, karena beberapa vendor merilis selusin atau lebih update selama seumur hidup produk. Untuk memeriksa BIOS update, pengguna dapat memeriksa situs web dari vendor perangkat keras tertentu.

sumber: http://chapila.com

Bios adalah singkatan dari Basic Input Output System dimana tugas dari pada bios ini adalah inisialisasi(penyalaan) serta pengujian atau pengecekan terhadap perangkat keras(Power on self Tes(POST)), Memuat dan menjalankan sistem operasi, mengatur konfigurasi dasar dalam komputer (Tanggal, Waktu,konfigurasi booting,konfigurasi media penyimpanan dll) ,Karena kedekatanya dengan perangkat keras Umumnya bios dibuat denga bahasa Assembly (yang digunakan oleh mesin yang bersangkutan).
Kalau dilihat dari Perusahaan yang dibuat bios terdiri dari beberapa jenis yaitu:
  1. Award Software
    • Award Bios
    • Award Modular Bios
    • Award Medallion Bios
  2. Phoenic Technologies
    • Phoenic Bios
    • Gabung Dengan Award menghasilkan Phoenic-Award Bios
  3. American Megatrends Incorporated (AMI)
    • Ami Bios
    • Ami WinBios
  4. Microid Research
    Penggunanya adalah para Oem (Original Equipment Manufactured) Seperti Hp/Compacq,IBM/Lenovo, Dell Computer ,Dan Oem-oem lainnya

0 komentar:

Posting Komentar

terima kasih, DataNg keMbaLi ya!!

FaceBook