SATUAN – SATUAN DALAM KOMPUTER
            Kita sudah tidak asing lagi 
dengan computer, hampir setiap hari kita berhubungan dengan computer, 
ibaratnya saat ini manusia tidak akan lepas kehidupannya dengan 
computer. Namun kita sering tidak memahami istilah – istilah satuan yang
 digunakan delam computer.
Dibawah ini saya sajikan pengertian-pengertian satuan dalam computer :
1. Bit
Singkatan dari binary digit (angka 
biner)- merupakan satuandata terkecil. Nilainya cuma 1 dan 0 walau 
kelihatannya sederhana, tapi dua angka inilah yang mengalir terus 
didalam PC, berputar dari processor, Motherboard, chip memory sampai ke 
perangkat-perangkat penyimpanan data dan output lainnya atau sebaliknya.
 Bit mengalir sebagai sinyal-sinyal listrik. Ibarat saklar, angka nol 
berarti off sedangkan angka 1 artinya on. Begitulah, rangkaian data yang
 jumlahnya miliaran bahkan triliunan bit mengalir bagai orang menekan 
tombol on/off secara berulang-ulang dan cepat. Akan tetapi, bit punya 
wujud fisik juga. Pada sebuah CD contohnya, bit tampak sebagai 
bintik-bintik yang amat kecil pada permukaan disk. Sinar laser CD-ROM 
drive memungkinkan membaca dan mengubahnya menjadi sinyal listrik yang 
komputer.
Bit biasanya tidak pernah berdiri 
sendiri. Maknanya baru muncul begitu terdiri dari sejumlah bit. Dalam 
perhitungan biner ada sejumlah komputer yang dipakai, yaitu sistem 8 
bit, 16 bit, 32 bit, 64 bit dan seterusnya. Dengan sistem itulah 
komputer membaca, menerjemahkan kembali dan mengolah data angka, huruf, 
gambar dan sebagainya. Beruntunglah, kita tidak perlu mengetahui semua 
perhitungan itu untuk menggunakan komputer. Tinggal klak-klik atau 
ketak-ketik saja. Walau begitu, pemahaman mengenai bit akan sangat 
berguna untuk memahami berbagai aspek lain dalam komputer.
2. Byte
Terbentuk dari delapan bit. Sebuah byte 
merupakan kumpulan bit terkecil yang dapat dimengerti komputer. Sebuah 
byte mewakili angka desimal dari 0 sampai 255. Byte juga digunakan untuk
 mewakili huruf-huruf, angka-angka, simbol-simbol lain dalam bentuk 
ASCII (American Standart Code for Information). Sebagai contoh, bila 
Anda mengetik huruf A pada keyboard, komputer merekamnya sebagai kode 
ASCII 65 dan menerjemahkannya dalam perhitungan biner sebagai 01000001 –
 yang merupakan 1 byte. Data.
3. Kilobyte
Satu kilobyte data bejumlah begitu 
bermakna. Sama saja seperti halnya kita mengetik sebuah huruf dalam 
notepad. Tak ada artinya. Dokumen biasanya tersimpan dalam komputer 
dengan ukuran kilobyte (KB). Satuan kilo biasanya berarti seribu, tapi 
satu kilobyte tidak sama dengan 1.000 byte, Komputer kan bekerja dengan 
sistem biner, maka satu kilobyte sebenarnya sama dengan 1.024 byte. 
Walau begitu, untuk mudahnya, Anda boleh memperkirakan satu kilobyte 
sama dengan 1.000 karakter (termasuk spasi). Tulisan ini, misalnya, 
terdiri dari sekitar 12.000 karakter. Jadi, besarnya dalam komputer 
sekitar 12 KB.
4. Megabyte
Diatas kilobyte, kita menemukan satuan 
megabyte (MB). Orang biasanya menyebutkan “satu mega” saja. satu MB sama
 dengan 1.024 kilobyte. Dan itu artinya 1 MB sama dengan 1.048.576 byte,
 bukan sejuta byte. Memory komputer pada umumnya diukur dengan satuan 
ini. Misalnya, 64 MB, 128 MB, 256 MB, 512 MB dan seterusnya.
5. Gigabyte
Ukuran penyimpana data di komputer kini 
tidak lagi menggunakan satuan megabyte. Coba saja periksa harddisak yang
 ada di pasaran saat ini. Semua sudah menggunakan satuan gigabyte (GB). 
satuan gigabyte sama dengan 1.024 MB. Diatas satuan ini ada lagi satuan 
terrabyte (TB) yang sama dengan 1.024 GB. Kapasitas Harddisk diukur 
dengan GB.
6. Kilobit
Satuan ini tidaklah sama denga satuan 
kilobyte. Kilobit (Kb) merupakan satuan ukuran kecepatan transfer data 
komputer. Satu kilobit sama dengan 1000 bit. Sebuah modem, contohnya, 
menawarkan kecepatan download maksimum 56 Kb/s. Itu artinya modem 
tersebut mampu mengantarkan 56 kilobit (56.000 bit) data melalui jalur 
telephone dalam setiap detiknya. Ambil kalkulator dan coba hitung, 
kecepatan tersebut sama dengan 6.9 KB/s (kilobyte per second).
7. Megabit
Dalam jaringan komputer yang besar, 
kecepatan transfer datanya bisa mencapai satuan ukuran yang lebih besar,
 yaitu megabit (Mb). Kabel yang digunakan dalam jaringan komputer 
dikantor contohnya, dapat mengirim dan menerima data sampai 100 Mb/s 
atau sama dengan seratus juta bit setiap detiknya. Coba lakukan 
perhitungan kembali. Bahwa kecepatan transfer setinggi itu (100 Mb/s) 
sama dengan kecepatan 11,9 MB perdetik.
8. Hertz (Hz)
Hertz sebenarnya adalah nama keluarga 
dari Heinrich Rudolf, ahli fisika Jerman yang menemukan satuan 
pengukuran frekuensi radio dan listrik. Begitulah asal satuan Hertz. 
Satu Hertz (1 Hz) berarti satu putaran gelombang radio per detik. Di 
dunia komputer, satuan ini juga banyak digunakan. Pada monitor-monitor 
CRT misalnya, satuan Hz sebenarnya menggambarkan kemampuan me-refresh 
layar setiap detiknya. Monitor yang menawarkan refresh rate 85 Hz mampu 
me-refresh gambar pada layar sebanyak 85 kali setiap detik. Hal ini 
membuat tampilannya terlihat halus dan tidak berkedip.
9. Megahertz (MHz)
Satu Megahertz berarti satu juta putaran 
tiap detik. Memang belum ada monitor yang bisa mencapai kecepatan 
seperti ini, namun lain halnya dengan processor komputer. Kecepatan 1 
MHz bagi processor akan terasa amat sangat lambat. Kecepatan processor 
diukur berdasarkan kemampuannya melakukan kalkulasi dalam sedetik. Pada 
generasi PC pertama, kecepatan processornya masih menggunakan kecepatan 
MHz, yaitu 4,77 MHz
Bandingkan dengan rata-rata PC Pentium 4 yang sudah memiliki kecepatan 3,2 GHz atau 3,2 milyar kalkulasi per detik. Tapi janganlah hanya melihat satuan ini untuk melihat kecepatan processor yang sesungguhnya. Sering beberapa processor yang memiliki satuan kecepatan yang lebih rendah dapat mengerjakan perhitungan yang sama dengan lebih cepat, ketimbang processor yang kecepatannya tinggi. Produsen processor memiliki trik-trik tersendiri untuk membuat processornya memiliki performa yang baik, tidak hanya dengan adu kecepatan.
Bandingkan dengan rata-rata PC Pentium 4 yang sudah memiliki kecepatan 3,2 GHz atau 3,2 milyar kalkulasi per detik. Tapi janganlah hanya melihat satuan ini untuk melihat kecepatan processor yang sesungguhnya. Sering beberapa processor yang memiliki satuan kecepatan yang lebih rendah dapat mengerjakan perhitungan yang sama dengan lebih cepat, ketimbang processor yang kecepatannya tinggi. Produsen processor memiliki trik-trik tersendiri untuk membuat processornya memiliki performa yang baik, tidak hanya dengan adu kecepatan.
10. Gigahertz (GHz)
Ada dua bidang di dunia komputer yang 
menggunakan satuan GHz, yaitu processor dan jaringan nirkabel. Untuk 
processor, barusan Anda sudah tahu gambarannya kan? Nah dalam jaringan 
nirkabel, istilah ini biasa dipakai untuk menentukan tingkat spektrum 
radio yang digunakan. Bluetooth misalnya, menggunakan frekuensi 2,4 GHz.
 Sedangkan Wi-Fi memakai frekuensi 2,4 GHz sampai 5GHz.
11. Kecepatan CD-RW Drive
Angka-angka yang tercantum dalam CD-RW 
drive sering membingungkan orang. Apa sih arti 2x, 4x, 8x, 16x, 24x, 32x
 dan seterusnya? Patokannya sebenarnya gampang saja. Kalikan saja angka 
perkalian tersebut dengan angka 150 KB per detik. Nilai itu merupakan 
kecepatan drive yang pertama kali Cek dengan kalkulator Anda. CD-RW 
drive berkecepatan 2x mampu menulis dengan kecepatan 300 KB per detik, 
sedangkan drive dengan kecepatan 52x mampu menulis hingga 7.800 
KB/detik. Tapi angka perkalian pada CD-RW drive tidak hanya satu, ada 
tiga angka, rumusnya: Kecepatan baca x kecepatan tulis (CD-R) x 
kecepatan rewrite (CD-RW) x. CD-RW drive dengan kecepatan 48 x 32 x 16 
misalnya, mampu membaca dengan kecepatan 48x, menulis dengan kecepatan 
32x, dan memiliki kemampuan rewrite 16x.
12. Kecepatan DVD Drive
DVD-RW drive memang lebih cepat. Angka 
dasar untuk mengetahui tingkat kecepatan DVD drive adalah 1.358 KB per 
detik. Jadi, kalikan saja kecepatan DVD dengan angka tersebut. Drive 
yang beredar di pasaran kebanyakan berkecepatan 16x. Artinya, 
berkecepatan sekitar 22.160 KB per detik. Sayangnya, aturan di pasar 
DVD-RW drive memang tidak sejelas CD-RW drive. Anda tidak dapat melihat 
potensial untuk membaca, menulis, dan rewrite hanya dengan sekilas. Yang
 juga membingungkan, sebagian besar DVD drive juga dapat merekam CD-R 
dan CD-RW. Beberapa model terbaru malah dapat merekam ke berbagai 
standar DVD. Walau begitu, kalau Anda telaten membaca keterangan 
didalamnya, info seperti itu mestinya tersedia.
13. Kecepatan Harddisk (rpm)
Singkatan rpm (revolution per minute) 
pada harddisk menentukan kecepatan putar pelat magnetiknya. Semakin 
tinggi nilai rpm, semakin cepat pula putaran pelat disk. Hal ini 
berpengaruh pada nilai transfer data. Dengan kata lain, seberapa cepat 
data dapat dibaca dan ditulis pada disk tersebut. Biasanya, sebuah 
harddisk PC berputar pada kecepatan 5.400 rpm, dan tingkat kecepatan ini
 sebenarnya lebih dari cukup. Walau begitu, Anda bisa juga membeli 
harddisk dengan kecepatan 7.200 rpm. Peningkatan kecepatan ini memang 
memberikan sedikit peningkatan kinerja. Kalau mau, Anda juga bisa 
membeli model 10.000 rpm, tetapi harganya memang relatif mahal.
14. Kecepatan Printer (ppm)
Para vendor printer biasanya menawarkan 
kecepatan pencetakan printernya. Satuan yang biasa dipakai untuk 
menggambarkan hal itu adalah paper per minute alias ppm. Gampangnya, 
semakin besar nilai ppm, maka semakin cepatlah printer tersebut. Ppm 
sendiri sebenarnya hanya efektif untuk menggambarkan kecepatan text. 
Begitu ada unsur gambar atau grafik dalam dokumen, kecepatannya biasanya
 langsung turun. Apalagi bila kita mencetak foto pada printer inkjet, 
nilai ppm benar-benar tidak bisa diharapkan. Sebaliknya, kecepatan cetak
 foto biasanya diukur dalam hitungan menit. Apapun printernya, kecepatan
 pencetakan sebenarnya juga berhubungan dengan kecepatan komputer itu 
sendiri.
15. Frame per detik (fps)
Apa yang penting kita perhatikan dari 
spesifikasi sebuah kartu grafis? Lihatlah nilai frames per second (fps) 
yang ditawarkannya. Makin tinggi fps atau frame-ratenya, maka semakin 
haluslah gerakan pada layar. Dalam sebuah game, kemampuan frame-rate 
kartu grafis menjadi sangat penting, mengingat game memang merupakan 
gambar yang terus bergerak. Kalau gamenya sederhana sih, kartu grafis 
dengan fps yang biasa saja tidak akan menjadi masalah. Tapi cobalah 
mainkan game 3D, kartu grafis dengan fps yang tinggi akan menunjukkan 
keunggulannya. Saat memainkan video, nilai fps juga sangat menentukan 
tingkat kehalusan tampian video. Kartu grafis dengan nilai fps rendah 
bisa membuat tampilan video terlihat patah-patah. Begini saja, kuncinya 
carilah kartu grafis dengan nilai fps dia atas 30 fps. Kalau bisa, 
carilah dengan nilai yang paling tinggi, apalagi Anda doyan main game 
3D.
16. Dot per inch (dpi)
Kualitas hasil cetak printer dan 
kemampuan scaner dalam menangkap gambar biasa ditunjukan dengan nilai 
dot per inch (dpi). Nilai ini menunjukkan seberapa banyak titik pada 
satu inch persegi. Tapi kenyataannya istilah ini seolah-olah kehilangan 
arti pentingnya. Kemampuan sebuah printer untuk menghasilkan begitu 
banyak titik pada setiap inch sebenarnya bukan patokan kualitas hasil 
cetak. Ragam tinta, ukuran droplet (titik tinta), teknik semprot, serta 
kualitas kertas berkonstribusi langsung pada tampilan akhirnya. Begitu 
pula halnya dengan scaner. Sebuah scaner dengan resolusi 9.600 dpi 
contohnya, mungkin hanya bisa menangkap informasi gambar sekitar 600 dpi
 saja. Waspadai, tingginya nilai dpi bisa jadi merupakan hasil 
interpolasi digital dan bukan karena kemampuan sebenarnya.
17. Pixel
Pixel merupakan kependekan dari picture 
element. Satuan ini banyak digunakan pada monitor, baik LCD maupun CRT. 
Gambar-gambar yang Anda lihat pada monitor kenyataannya terbuat dari 
ribuan (bahkan jutaan) titik kecil yang berwarna, itulah yang dinamakan 
pixel. Hal ini biasa ditentukan oleh resolusi kartu grafisnya. Kartu 
grafis yang dapat menghasilkan resolusi layar 1.600 x 1.200 pixel, 
contohnya, akan menghasilkan 1.920.000 pixel. Resolusi sebesar itu 
terbilang cukup rapat dan halus. Resolusi layar monitor CRT biasanya 
lebih fleksibel, sementara monitor TFT lebih terbatas.
18. Point
Point atau pt menunjukkan ukuran cetak 
suatu jenis font. Dalam pencetakan modern, tinggi satu point biasanya 
sama dengan 1/72 inch (0.0138 inch atau 0.35 mm). Karena itu, font 
dengan ukuran itu sudah termasuk ruang untuk tipe huruf yang menjulur 
keatas (seperti ‘f’), ke bawah (seperti ‘p’).
19. Megapixel 
Istilah megapixel sering dipakai dalam 
kamera digital. Satu megapixel sama dengan satu juta pixel, menunjukkan 
kemampuan kamera dalam menangkap detil obyek yang difoto. Asumsinya, 
sebuah kamera dengan kemampuan dua megapixel akan menangkap gambar yang 
lebih detil ketimbang kamera digital satu megapixel. Tetapi, resolusi 
sebenarnya hanya salah satu faktor yang mempengaruhi kamera digital. 
Kualitas yang sebenarnya juga sangat penting adalah kemampuan lensanya 
itu sendiri. Tapi hati-hati mencerna spesifikasi kamera digital. Klim 
dua megapixel misalnya, bisa saja sebenarnya hanya mampu mengambil 
resolusi sampai 1.600 x 1.200 pixel, yang artinya sama dengan 80.000 
pixel. Jauh betul dari angka yang digembar-gemborkannya kan? Faktor 
penyebabnya bisa bermacam-macam. Yang jelas, ada juga yang secara jujur 
mengungkapkan bahwa angka itu merupakan hasil interpolasi atau 
pengatrolan warna belaka.








0 komentar:
Posting Komentar
terima kasih, DataNg keMbaLi ya!!